Gambar Mitokondria |
Pengertian Mitokondria
Mitokondria
merupakan organel tempat terjadinya pemecahan molekul makanan sehingga
menghasilkan energi dan juga sebagai tempat respirasi sel.
Bentuk Mitokondria
Mitokondria
berbentuk jorong, dengan diameter antara 0.5 um-1.0 um dan panjang 7 um. Biasanya makin jumlah mitokondria di dalam suatu sel, maka
makin besar ukuran organel sel tersebut. Bentuk mitokondria beraneka ragam, ada
yang bulat, oval, silindris, seperti gada, seperti raket dan ada pula yang
tidak beraturan. Namun secara umum dpat dikatakan bahwa mitokondria berbentuk
butiran atau benang. Mitokondria mempunyai sifat plastis, artinya bentuknya
mudah berubah. Mitokondria baru terbentuk dari pertumbuhan serta pembelahan
mitokondria yang telah ada sebelumnya (seperti pembelahan bakteri). Penyebaran
dan jumlah mitokondria di dalam tiap sel tidak sama dari hanya satu hingga
beberapa ribu. Pada sel sperma, mitokondria tampak berderet-deret pada bagian
ekor yang digunakan untuk bergerak.
Fungsi Mitokondria
Peran utama mitokondria adalah sebagai pabrik energi sel
yang menghasilkan energi dalam bentuk ATP. Metabolisme karbohidrat akan
berakhir di mitokondria ketika piruvat di transpor dan dioksidasi oleh O2¬ menjadi
CO2 dan air. Energi yang dihasilkan sangat efisien yaitu sekitar tiga puluh
molekul ATP yang diproduksi untuk setiap molekul glukosa yang dioksidasi,
sedangkan dalam proses glikolisis hanya dihasilkan dua molekul ATP. Proses
pembentukan energi atau dikenal sebagai fosforilasi oksidatif terdiri atas lima tahapan reaksi
enzimatis yang melibatkan kompleks enzim yang terdapat pada membran bagian
dalam mitokondria. Proses pembentukan ATP melibatkan proses transpor elektron
dengan bantuan empat kompleks enzim, yang terdiri dari kompleks I (NADH
dehidrogenase), kompleks II (suksinat dehidrogenase), kompleks III (koenzim Q –
sitokrom C reduktase), kompleks IV (sitokrom oksidase), dan juga dengan bantuan
FoF1 ATP Sintase dan Adenine Nucleotide Translocator (ANT).
Secara Umum Fungsi mitokondria yaitu Sebagai berikut:
- Mitokondria berfungsi
sebagai penghasil (ATP) karena berfungsi untuk respirasi.
- Metabolisme karbohidrat dan lemak
- Sintesis ATP
- Sintesis POFIRIN
- Pembangkit tenaga bagi sel (The
Power House).
Struktur dan Fungsi
- Mitokondria merupakan organel
berupa kantung yang dilapisioleh 2 buah membran, yaitu membran luar dan
membran dalam, sehingga mitokondria memiliki dua komartemen yaitu ruang
antar membran dan matrik mitokondria yang diselimuti langsung oleh membran
dalam.
- Membran luar yaitu berfungsi untuk
mengeluarkan enzim untuk proses perantara. Membran ini mengandung 3 kali
lebih banyak fosfolipidanya dari pada selaput edalam danb mengandung
sebagian besar kolesterol selaput. Ukuran selaput luar yaitu 6 um . Membran luar bersifat permiabel terhadap
molekulmolekul kecil yang berukuran kira-kira 5000 delton.
- Membran dalam dan Krista terkait
erat dengan aktivitas utama
mitokondria yaitu terlibat dalam siklus asam trikarboksilat, oksidasi asam
lemak dan pembentukan energi. Mempunyai area permukaan yang lebih luas
karena berlipat-lipat dan masuk ke dalam matriks . tonjolan-tonjolan ini
disebut krista. Selaput dalam kaya akan protein dibandingkan dengan
selaput luar. Protein itu sendiri terletak lebih dalam pada selaput.
Selaput ini berukuran 6-8 umdan memiliki
sifat kurang permiabel yaitu 20% lipid dan 80% protein
- . Ruang antar membran adalah ruang yang berada diantara membran
luar dan membran dalam. Ruang ini mengandung sekitar 6% dari total protein
dan mengandung beberapa enzim tetapi biasanya tidak mengandung inklusi
sebagai zarah.
- Matriks sebagian besar protein
mitokondria di jumpai pada matriks (67%). Enzim-enzim yang dibutuhkan
untuk proses oksidasi piruvat, asam lemak dan untuk menjalankan siklus
asam karboksilat.