Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Pengertian Proposal Bisnis, Faktor Penyusunan, Manfaat, dan Penyusunan Proposal Bisnis

Kamis, 18 Maret 2021 | 20:21 WIB Last Updated 2023-03-30T13:34:54Z


Proposal bisnis adalah penawaran tertulis dari penjual ke calon pembeli. Proposal bisnis sering kali merupakan langkah kunci dalam proses penjualan kompleks.

Proposal usaha adalah dokumen tertulis yang disiapkan oleh wirausahawan yang menggambarkan semua unsur yang relevan, baik internal maupun eksternal, mengenai usaha atau proyek baru, atau dapat dikatakan bahwa proposal usaha merupakan dokumen tertulis yang berisi mengenai usaha baru yang sedang direncanakan


Untuk memudahkan pemahaman,diberikan pengertian. Proposal berasal dari bahasa inggris yaitu to propose yang artinya mengajukan,secara bahasa proposal dapat di artikan sebagai bentuk pengajuan atau permohonan. Penawaran itu bisa berupa ide,gagasan, pemikiran atau sebuah rencana kerja yang di tujukan kepada pihak lain untuk mendapatkan dukungan, baik itu yang sifatnya izin, persetujuan, Dana dan lain-lain.

Proposal menempatkan persyaratan yang diinginkan pembeli ke dalam konteks produk dan jasa dari penjual, dan mengedukasi pembeli tentang kemampuan penjual dalam memenuhi kebutuhan mereka.



Tidak sedikit orang yang ingin mendirikan satu usaha, pernah menulis dan mengajukan proposal ke beberapa instansi terkait. Tujuannya agar mereka bisa mendapatkan dana berupa uang atau fasilitas yang bisa mendukung usahanya. Biasanya orang yang mengajukan proposal usaha adalah masyarakat kecil yang tidak memiliki banyak modal untuk mengembangkan usaha. Misalnya, di masyarakt desa, ada unit kegiatan usaha masyarakat.


Dari UKM inilah sebagai institusi mereka tempat bernaung untuk mengelola usaha. Contoh proposal yang banyak diajukan, proposal yang ada pestisida untuk pertanian. kaitannya dengan peternakan, pembibitan hingga proposal untuk mendapatkan bantuan pupuk. Dengan banyaknya jenis proposal yang sering diajukan oleh UKM kepada instansi tertentu demi terlaksananya usaha yang mereka rencanakn. Tapi apakah mereka tahu, apa tujuan proposal itu secara bisnis. Ini sedikit akademis. Tulisan ini bermaksud ingin memberikan gambaran bagi Anda yang belum tahu apa tujuan proposal secara bisnis.







Proposal bisa juga diartikan sebagai sebuah tulisan yang dibuat oleh penulis yang bertujuan untuk melakukan penjabaran atau menjelaskan sebuah rencana dengan suatu tujuan atau kegiatan kepada pembaca atau pihak yang menjadi target. Proposal dapat di rumuskan sebagai sebuah rencana berupa tulisan yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja kegiatan, yang terdiri dari pengumpulan, pengolahan, analisis, dan penyajian data, yang dilakukan secara sistematis dan objektif untuk memecahkan suatu persoalan atau untuk mendapat persetujuan atau jika anda masih ragu tentang pengertian berikut saya sertakan pengertian proposal dari beberapa pandangan dari para ahli.


Menurut Hasnun Anwar proposal adalah rencana yang disusun utnuk kegiatan tertentu. Sedangkan Jay mengemukan berbeda, proposal adalah alat bantu manajemen standar agar menajemen dapat berfungsi secara efisien. Dari sudut pandang dunia ilmiah Proposal bisa di artikan sebagai rancangan dari suatu usulan sebuah penelitian yang kemudian akan dilaksanakan oleh peneliti terhadap bahan penelitiannya.

Mungkin setelah membaca ini Anda akan tertarik untuk mengajukan satu proposal usaha, semoga saja. Sebagai calon wirausaha, tentu kita harus paham mengenai proposal usaha, apa pengertian dari proposal, apa jenis -jenis proposal, apa unsur unsur yang seharusnya di sertakan dalam proposal, apa tujuan proposal dan apa manfaat dari proposal usaha yang bisa kita peroleh. Berikut adalah artikel yang menerangkan beberpa point di atas, yang dapat anda pelajari dalam membuat sebuah proposal usaha yang lebih berkelas, lebih berpotensi untuk mendapatkan tujuan anda dalam pembuatn proposal usaha tersebut.

Dalam sebuah bisnis ataupun organisasi, proses pengajuan proposal bukanlah hal yang asing. Saat dimana harus melibatkan pihak ketiga untuk bekerjasama dalam hal permodalan membutuhkan perhitungan yang teliti supaya hubungan kerjasama ke depannya dapat berjalan dengan baik dan tidak menemui hambatan yang berarti pada kedua belah pihak. Oleh karena itu, proposal merupakan media yang tepat untuk menjelaskan tentang acara atau bisnis kepada pihak ketiga sebagai calon pemberi dana sekaligus juga menjelaskan keuntungan yang akan di dapat oleh pihak investor maupun sponsor.


Oleh sebab itu perlu diperhatikan hal-hal yang penting dalam sebuah proposal adalah profil, kondisi, proyeksi, rencana, anggaran, masukan dan keluaran dari kegiatan yang diajukan dalam sebuah proposal.


Gambaran unsur usaha yang dikemukakan sangat penting untuk memberi penjelasan mengenai usaha bisnis apa yang akan dilakukan, kemana proposal usaha akan dibawa dan bagaimana wirausahawan dapat mewujudkan segala yang tertuang dalam proposal usaha. Begitu pentingnya proposal usaha, maka hendaknya penyusunan proposal usaha harus murni dibuat oleh wirausahawan sendiri dan tidak sekadar menyalin proposak usaha milik orang lain. Proposal usaha pada intinya mencakup atas sasaran strategi. Sasaran adalah apa yang ingin dicapai perusahaan, sedangkan strategi adalah arah tindakan untuk mencapa sasaran usaha. Dalam strategi mencakup perihal persiapan perusahaan untuk menghadapi situasi yang ada.

Faktor-Faktor Penyusunan Proposal secara bisnis

Dalam menyusun proposal usaha perlu diperhatikan beberapa faktor diantaranya, tujuan yang realistis, Tujuan yang akan dicapai hendaknya disesuaikan dengan kemampuan, spesifik, dan dapat diukur serta ada kesatuan antara waktu dan parameternya. Kedua, fleksibilitas, harus mudah disesuaikan dengan perkembangan usaha dan memungkinkan munculnya alternatif strategi yang dapat diformulasikan. Ketiga batasan waktu, sub-sub tujuan proposal usaha harus dibuat secara berkesinambungan dan adanya evaluasi waktu atau kemajuan yang akan dicapai didalam usaha. Dan yang terakhir adalah komitmen, usaha perlu mendapat dukungan dari seluruh pihak yang terlibat, baik itu dari pihak keluarga, mitra bisnis, karyawan atau anggota lain


Manfaat Proposal Usaha

Berikut adalah manfaat proposal secara bisnis yang bisa kita dapatkan jika proposal yang kita buat di setujii, dan manfaat proposal usaha tersebut adalah : Proposal usaha berguna untuk membandingkan antara perkitaan /rencana dengan hasil yang nyata. Proposal usaha membantu wirausahawan untuk mengembangkan dan menguji strategi yang diharapkan dari sudut pandang pihak lain.

  1. Proposal secara bisnis dapat  membantu wirausahawan untuk dapat berpikir kritis dan objektif atas bidang usaha yang akan dimasukinya/digeluti. Persaingan faktor ekonomi dan analisis finansial yang masuk dalam subjek proposal usaha dapat mendekati asumsi-asumsi secara cermat, mengenai seberapa besar tingkat keberhasilan salam usaha. Semakin jelasnya sumber-sumber keuangan yang diterima maupun yang akan dikeluarkan.
  2. Proposal Usaha dapat memberikan gambaran awal dan seberapa jauh kemampuan manajerial seorang wirausahawan. Proposal usaha dapat mengidentifikasi adanya kemungkinan resiko kritis pada saat penting, untuk mempermudah penentuan langkah antisipasi.
  3. Proposal secara bisnis dapat memberikan informasi potensi pasar dan perkiraan market share yang mungkin bisa dengan mudah diraih. Proposal usaha dapat memberikan sumber-sumber finansial yang lebih jelas, dokumen ringkas yang mengandung informasi penting serta evaluasi finansial. Proposal usaha dapat memberikan gambaran tentang kemampuan wirausahawan untuk memenuhi kewajibanya sebagai wirausahawan sekaligus pemimpin.
  4. Sekedar tambahan, diberikan gambaran mengenai manfaat lain dari proposal usaha adalah semakin jelasnya sumber-sumber keuangan. Hal ini dimungkinkan karena beberapa hal, pertama, Proposal usaha dapat menjadi sebuah gambaran awal dan seberapa jauh kemampuan manajerial seseorang wirausahawan. Kedua, Dapat mengidentifikasikan adanya risiko kritis pada saat penting, guna memudahkan penentuan langkah antisipasi. Ketiga, memberikan informasi potensi pasar dan perkiraan market share yang mungkin diraih.
  5. Kemudian, memberikan sumber-sumber finansial yang jelas, dokumen ringkas yang mengandung informasi penting dan evaluasi finansial. Dan yang terakhir memberikan gambaran tentang kemampuan wirausahawan untuk memenuhi kewajibannya. Oleh karena proposal usaha itu dibuat bukan untuk dikonsumsi sendiri, melainkan untuk pihak lain yang terkait, seperti bankir, investor, konsumen, konsultan, pengacara, pemerintah daerah, dan sebagainya, maka wirausahawan dalam menyajikan proposal usaha harus selengkap mungkin, Dengan bahasa yang mudah dipahami dan sederhana.


Penyusunan Proposal Usaha

Manfaat dan tujuan proposal secara bisnis lainnya adalah menetapkan jenis usaha yang diinginkan dan sekaligus menguntungkan adalah pekerjaan yang tidak mudah. Seorang wirausahawan harus bersedia bekerja keras mencari informasi kira-kira usaha apa yang paling cocok dan menguntungkan. Setelah mempunyai keyakinan yang mantap , tindakan selanjutnya adalah menyusun proposal usaha. Namun, secara umum, proposal usaha harus disusun berdasarkan analisis wirausahawan terhadap kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang akan dihadapi.

Ada beberapa petunjuk dalam penyusunan proposal usaha, pertama menetapkan jenis usaha yang diinginkan. Kedua, menetapkan aspek produk yang akan dibuat. Ketiga,menetapkan apek pemasaran produk. Selanjutnya, menetapkan aspek teknis, penyaluran produk. Menetapkan aspek organisasi dan manajemen, Menetapkan aspek yuridis,  Melaksanakan aspek administrasi,Mengetahui aspek keuangan, Mempelajari aspek kebijakan pemerintahan daerah, Mempelajari Dampak Lingkungan.


Setelah semuanya dipersiapkan, maka  hal yang paling terakhir adalah  melakukan peresentasi di hadapan para calon investor. Presentasi secara lisan menjadi kunci penting dalam menjual proposal usaha kepada investor.Presentasi proposal usaha perlu didiskusikan secara terorganisir, dipersiapkan dengan baik, menarik dan fleksibel.





Proposal usaha merupakan media umum untuk menjelaskan profil usaha yang akan dikembangkan oleh seorang pengusaha. Proposal ini berupa dokumen tertulis yang menggambarkan semua unsur, baik internal maupun eksternal mengenai suatu usaha baru.


Dalam menyusun sebuah proposal usaha, Anda perlu memperhatikan beberapa faktor penting di dalamnya seperti tujuan yang realistis, fleksibel, batasan waktu, dan juga komitmen.

Dengan memiliki proposal usaha, Anda dapat lebih mudah membuat rencana untuk mengembangkan suatu usaha. Bukan hanya itu, Anda juga bisa mendapatkan beberapa manfaat lain, seperti membandingkan antara rencana sebelumnya dan hasil yang ingin dicapai.


Selain itu, mengembangkan dan menguji strategi dan hasil yang diharapkan dari sudut pandang pihak lain, sebagai alat komunikasi dalam memaparkan gambaran usaha, membantu untuk berpikiran kritis dan objektif, membantu memahami persaingan faktor ekonomi dan analisis finansial, dan memperjelas keberadaan sumber-sumber dana dalam mengelola usaha.


Penyusunan draft proposal usaha umumnya tidak baku, namun secara umum proposal ini harus disusun berdasarkan analisis bisnis terhadap kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang akan dihadapi. Informasi yang umumnya tercakup dalam sebuah proposal usaha adalah sebagai berikut.


Penjelasan Mengenai Usaha
Pada bagian ini, Anda dapat memberikan penjelasan singkat tentang usaha yang sedang atau akan dijalankan, latar belakang pemilihan bidang usaha dan prospek usaha di masa mendatang, keunggulan bidang usaha yang dipilih, serta kendala bisnis beserta antisipasi pemecahannya.


Produk yang Dijual
Proposal usaha harus menguraikan secara rinci tentang spesifikasi dari sebuah produk, misalnya ukuran, jenis, kegunaan, keistimewaan, kuantitas hasil produk setiap periode, dan lain sebagainya.


Dalam membuat produk, sebagai pengusaha harus mempertimbangkan hal hal penting seperti permintaan dan kebutuhan konsumen, persaingan pasar, sumber daya yang menunjang pembuatan produk, hingga daya beli konsumen.


Lokasi Usaha
Lokasi usaha harus dicantumkan dalam proposal karena lokasi merupakan bagian dari aspek pemasaran disamping harga dan promosi. Ada dua hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan lokasi usaha, yaitu:


Backward Linkage (hubungan ke belakang), hubungan yang berkaitan dengan cara memperoleh bahan baku yang berdampak pada besarnya biaya produksi.
Forward Linkage (hubungan ke depan), hubungan yang berkaitan dengan daerah hasil pemasaran yang terkait dengan masalah penjualan dan distribusi produk untuk sampai ke tangan konsumen.
Pasar
Pasar merupakan tempat orang melaksanakan transaksi atau tempat bertemunya konsumen dan produsen. Sebelum memasuki pasar, pengusaha harus menetapkan segmen pasar, target konsumen, strategi pemasaran termasuk juga kebijakan harga.


Lima jenis pasar yang menjadi sasaran pengusaha dari produk yang dihasilkan yaitu pasar monopoli, pasar persaingan sempurna, pasar oligopoli, pasar monopolistis, dan pasar monopsoni.


Persaingan
Perusahaan harus bisa menjelaskan posisi usahanya dan persaingannya dalam pasar. Selain itu, perusahaan juga harus bisa menggambarkan strategi yang akan dijalankan untuk memenangkan persaingan. Posisi perusahaan diklasifikasikan menjadi empat yaitu pemimpin pasar, penantang pasar, pengikut pasar, dan peluang pasar.


Laporan Keuangan
Perusahaan yang baru memulai usaha harus menyertakan rencana modal, estimasi biaya, dan pendapatannya. Sedangkan yang telah memiliki usaha wajib menyertakan laporan keuangan yang lalu dalam rencana usaha.


Laporan keuangan meliputi neraca perusahaan, laporan laba/rugi,analisis titik impas (BEP) serta sumber permodalan, jadi bisa dinilai kemampuan riil maupun potensi perusahaan. Untuk membuat laporan keuangan secara instan dan mudah, Anda dapat menggunakan software akuntansi Jurnal.


Manajamen Usaha
Dalam proposal usaha, wirausaha harus menjelaskan secara detail tentang bentuk kepemilikan, struktur modal, peranan organisasi perusahaan, status badan hukum usaha yang akan dijalankan apakah berbentuk badan usaha Perseorangan, Firma, CV, Perseroan Terbatas, atau bentuk badan usaha lainnya.


Personalia (Sumber Daya Manusia)
Pada bagian ini, Anda dapat menjelaskan susunan personalia dalam struktur organisasi perusahaan, lengkap dengan jumlah pegawai dan latar belakang pendidikan.


Proposal Kredit
Dalam proposal kredit, Anda dapat mengajukan sejumlah dana yang diperlukan dalam mengembangkan usaha, beserta rincian alokasi penggunaan dana.


Lampiran
Hal penting yang perlu dicantumkan pengusaha pada bagian ini adalah dokumen-dokumen penting perusahaan seperti akta pendirian perusahaan, SIUP, sertifikat tanah, dan lain sebagainya.


Dengan menyusun proposal usaha dengan baik, Anda dapat menjalankan usaha dengan lebih mudah dan teratur. Setelah usaha berjalan dengan baik, Anda harus terus mengembangkan usaha agar tidak ditinggalkan oleh pelanggan. Dalam mengembangkan usaha dengan tepat, Anda perlu melihat laporan keuangan usaha perusahaan Anda.

×
Artikel Terbaru Update